Lawan Dampak Covid-19, Muhammadiyah Kota Magelang Bagi 100 Paket Sembako Untuk Pekerja Informal
 |
| Foto : Andi Kurniawan (memakai rompi oren) selaku amil Lazismu Kota Magelang memberikan paket sembako kepada masyarakat terdampak Covid-19 yang menjadi pekerjaan informal. |
SURYAWARTA.COM-Magelang Pandemi Covid-19 yang sampai hari ini belum selesai tidak hanya menjadikan masyarakat was-was dan khawatir. Namun, diantara dampak Covid-19 tersebut adalah melumpuhkan langkah ekonomi masyarakat. Anjuran pemerintah untuk tetap stay at home memberikan rasa dilematis bagi mereka pekerja informal yang harus keluar mencari nafkah. Padahal, pekerjaan menuntut mereka harus keluar agar dapur tetap mengepul. Melihat kondisi tersebut, Muhammadiyah ikut turun tangan dan membantu pemerintah dalam mengatasi masalah-masalah sosial tersebut.
Saat ditemui oleh redaksi suryawarta.com, H. Solichin, S. Ag selaku ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Magelang mengatakan bahwa Covid-19 telah melumpuhkan sendi kehidupan dalam bidang ekonomi dan sosial. Disaat masyarakat melaksanakan anjuran pemerintan yaitu tetap dirumah sebagai langkah memutuskan mata rantai Covid-19, namun ada masalah utama yaitu makan dan minum yang harus dipenuhi. Khususnya adalah masyarakat ekonomi menengah ke bawah yang harus mencari setiap hari.
"Melalui Pos Layanan Muhammadiyah Covid-19 Command Canter (MCCC) Kota Magelang yang dibentuk oleh PDM Kota Magelang, maka gerakan ta'awun ini kami lakukan. Sudah saatnya kita saling menguatkan. Berbagi bersama disaat kondisi seperti ini. Alhamdulillah, tahap pertama ini Muhammadiyah melalui Lazismu membagikan 100 paket sembako", katanya.
 |
| Foto : Suryono (tengah/PRM Kedungsari) menerima simbolis paket sembako dari Lazismu Kota Magelang untuk diserahkan kepada para pekerja informal terdampak Covid-19 diwilayah Kedungsari Kota Magelang |
Andi Triyanto, M. SI selaku ketua Lembaga Amil Zakat Infaq Sodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Kota Magelang mengatakan bahwa kegiatan bagi paket sembako adalah program MCCC dalam andil respon dampak Covid-19 yang dirasakan oleh para pekerja informal seperti pedagang asongan, PKL, ataupun UMKM.
"Sebagai syiar dakwah Muhammadiyah, kami bekerjasama dengan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) untuk membagi sembako kepada para pekerja yang terdampak Covid-19 sehingga usahanya sepi atau malah tutup", jelasnya.
Lebih lanjut, lelaki yang akrab disapa Andi ini berharap dengan adanya program tersebut setidaknya bermanfaat kepada mereka yang memang menerima bantuan.
"Kami sampaikan terimakasih juga kepada para muzakki dan muhsinin yang mengamanahkan zakat infaq shadaqah dan donasi Covid-19 yang dikelola oleh Lazismu. Semoga menjadi amal baik dan bermanfaat kepada mereka yang menerima", kata pria yang juga menjadi dosen di Universitas Muhammadiyah Magelang.
Pungkasnya, MCCC Kota Magelang akan bergerak hingga pada masa yang ditentukan oleh pemerintah dan PP Muhammadiyah dalam penanganan bencana pandemi tersebut.
Kontributor : Fury Fariansyah
0 Response to "Lawan Dampak Covid-19, Muhammadiyah Kota Magelang Bagi 100 Paket Sembako Untuk Pekerja Informal"
Post a Comment