Kuatkan Brand Image : MBS Kota Magelang Adakan Workshop
SURYAWARTA.COM-Magelang Dengan mematuhi protokol kesehatan, Muhammdiyah Boarding School (MBS) Kota Magelang adakan workshop dalam menyambut tahun ajaran baru. Kegiatan ini dilakukan diruang terbuka serbaguna SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang, Sabtu (26/06/21).
Kegiatan ini dilakukan untuk kembali menata manajemen MBS Kota Magelang yang secara resmi berkiprah selama 4 tahun.
Direktur MBS, Ahmad Haryanto mengatakan bahwa evaluasi dan penataan manajemen MBS harus terus ditingkatkan. Hal ini akan menjadi langkah kepercayaan publik dalam menitipkan putra-putrinya di MBS.
"Tantangan saat ini harus mampu membaca pasar. MBS adalah brand yang diharapkan dapat menjadi magnet baru untuk SMP & SMA Mutual Kota Magelang", ucapnya.
Menurutnya, saat ini masyarakat sudah mulai membangun trust (kepercayaan). Maka kualitas MBS harua dinamis dan relevan dengan keadaan, seperti dimasa pandemi.
Salah satu penggagas MBS Kota Magelang, Kyai Abu Ubaidah mengatakan bahwa MBS itu menaungi sekolah. Meskipun, berdirinya sekolah lebih dulu. Akan tetapi, nantinya diharapkan dapat memiliki program berkelanjutan.
"Jadi kalau mau masuk MBS dari SMP Mutual sampai SMA Mutual, paket 6 tahun sekaligus", ucapnya.
Selain itu, Mutual adalah brand pendidikan Muhammadiyah di Kota Magelang. Maka nama itu yang harus dijaga dengan terus mencari formulasi terbaik dalam mengembangkan MBS nantinya.
"Selain SMP dan SMA Mutual, saat ini SMA Muhammadiyah 2 Kota Magelang juga punya program berasrama. Maka kurikulum dan manajemen harus disiapkan dengan matang", pesannya yang juga pembina MBS Kota Magelang.
Sementara itu, Wasi'un selaku Kepala SMP Mutual mengatakan bahwa ada 4 pendekatan yang dimasukkan dalam struktur kurikulum MBS saat ini. Diantaranya ; berbasis kurikulum nasional, berbasis adab, berbasis bahasa dan berbasis skil.
"Kita mix sehingga mendapatkan kurikulum yang menjadi analisis tim pengembang kurikulum", ungkapnya.
Senada, Icuk Salabiyati selaku kepala SMA Mutual menambahkan bahwa kurikulum SMA tentu berjenjang. Jangan sampai target SMP dan SMA sama, justru menjadi kelemahan.
"Maka kita juga menganalisis bagaimana kurikulum lanjutanya" ujarnya.
Kontributor : Fury Fariansyah
0 Response to "Kuatkan Brand Image : MBS Kota Magelang Adakan Workshop"
Post a Comment