Program Perempuan Mengaji, Kuatkan Silaturahmi Dan Sadar Teknologi

Foto : Sri Sugiyartiningsih (Ketua PDA Kota Magelang/ kiri), Farida Wahyuningsih (pembicara/ tengah) dan Fauziyah Asriningsih (moderator/ kanan) dalam kegiatan perempuan mengaji.

SURYAWARTA.COM-Magelang Rabu (01/12), Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Magelang menjadi tuan rumah Program Perempuan Mengaji yang digagas oleh Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWA) Jawa Tengah. Kegiatan yang berbasis zoom meeting ini merupakan agenda rutin setiap pekan yang diselenggarakan dihari rabu. Dengan model tematik, masing-masing daerah mendapatkan giliran sebagaimana tema yang sudah ditentukan.

"Kali ini PDA Kota Magelang mendapatkan giriran Edisi X. Tema yang ditentukan dari Majelis Tabligh PWA Jateng, Aplikasi Hukum Kewarisan Islam", kata Sri Sugiyartiningsih selaku Ketua PDA Kota Magelang.

Dikatakan, kegiatan tersebut merupakan terobosan dakwah yang dilakukan oleh Aisyiyah dimasa pandemi

"Tidak jadi alasan, pandemi dakwah tetap terus berjalan. Dakwah harus digerakkan", katanya. 

Sementara itu, menurutnya kendala pasti ada. Namun, itu tidak menyurutkan para perempuan Muhammadiyah untuk berkiprah.

"Selain menambah wawasan keagamaan, kegiatan ini dapat menyambung silaturahmi diantara warga Aisyiyah Se-Jawa Tengah. Hal ini juga memberikan ruang untuk perempuan Muhammadiyah dalam urusan teknologi", tambahnya.

Dirinya berharap, program ini dapat terus berlanjut sehingga dapat dijadikan program unggulan Majelis Tabligh PWA Jateng.

"Semoga kegiatan yang positif ini terus berkelanjutan. Sehingga, masing-masing PDA dapat menampilkan para mubalighat yang terbaik", pintanya.

Dalam kesempatan ini, PDA Kota Magelang mendelegasikan Farida Wahyuningsih selaku Ketua Majelis Tabligh PDA Kota Magelang.

"Hukum waris memang sangat penting untuk diulas. Selama ini banyak problematika dilapangan yang memang minim pengetahuan dan wawasan soal hukum waris", ulas Farida saat menyampaikan materi.

Kontributor : Fury Fariansyah

Share this post