Kajian Teras Tidar : Islam Itu Luwes
SURYAWARTA.COM-Magelang Agama hadir untuk mempermudah. Bukan sebaliknya, mempersulit pemeluknya sehingga menjadi direpotkan. Begitulah Islam yang hadir ditengah-tengah kita. Demikian disampaikan oleh Iqbal Wijdani selaku Ketua Bidang Dakwah Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Magelang dalam kajian rutin yang dikemas dengan istilah "Teras Tidar" dan diselenggarakan oleh PDPM Kota Magelang, Ahad (23/12022).
Dilaksanakan di Masjid Tanwir Komplek Perguruan Muhammadiyah Kota Magelang, ditegaskan bahwa Islam harus hadir dengan ramah. Jangan sampai kehadiran Islam menjadi sebuah ketakutan bagi orang lain.
"Seperti ada seorang badui yang dahulu kencing di masjid. Rasulullah tidak marah, khusnudzonnya mungkin si badui tidak tahu", ujarnya.
Ini juga bisa dilakukan oleh rekan-rekan Angkatan Muda Muhammadiyah. Menurutnya, Muhammadiyah harus mampu membawa dakwah itu harus luwes.
"Seperti ajaran Islam, kalau shalat gak bisa berdiri maka boleh duduk. Gak bisa duduk boleh berbaring. Gak bisa berbaring bisa dengan isyarat", terang pria yang juga pengasuh tahfidz MBS SMP Mutual Kota Magelang.
Hadir pula dalam kajian ini ketua-ketua AMM Kota Magelang. Salah satunya ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Magelang.
Acara diawali sambutan oleh PDPM Kota Magelang yang dalam hal ini disampaikan oleh Sigit Purnomo selaku Komandan Kokam Kota Magelang. Disampaikan, dengan adanya kajian rutin ini dapat menguatkan silaturahmi dan juga langkah kaderisasi.
"Mari bergerak dengan penguatan gerakan dipersyarikatan melalui AMM maka dapat meluaskan dakwah. Seperti saat ini yang sebentar lagi ada Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah", tuturnya.
Kontributor : Fury Fariansyah
0 Response to "Kajian Teras Tidar : Islam Itu Luwes"
Post a Comment